Setelah lama tidak melakukan aktifitas yang melelahkan itu, akhirnya kemarin sore kuputuskan untuk melakukannya lagi... tidak seperti dulu yang selalu ditemani oleh sang sahabat, kali ini walaupun sendirian, keinginan yang menggebu-gebu menguatkan hatiku untuk melakukannya.. ditempat yang biasa, ditengah keramaian orang, sungguh hal yang melelahkan walaupun semuanya selesai dalam dua ronde... huft... joging sore memang melelahkan.
2 ronde putaran kurasa cukup mengingat padatnya para "aktifis" yang melakukan hal serupa, joging. Kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan yang berpasangan lebih banyak dari yang sendirian... dan perempuan-perempuan itu, sangat menarik perhatianku... tapi itu akan kuceritakan nanti... hm hm... bisakah kau tahu apa yang kupikirkan... ya itu dia, pintar sekali!
Beristirahat sejenak dibawah pohon kelapa, menatap kekiri dan kekanan sambil memikirkan nya karunia Allah terhadap hambanya, buah. "Buah buah" yang sangat menggoda, kecil dan besar beaneka ragam... pandanganku tak bisa luput darinya.. masya Allah, akhirnya hawa nafsu menguasaiku, dengan sigap aku berdiri menuju kearah sang "buah"...
"bang kelapanya satu bang, pake es pake sirup" begitu kataku terhadap penjual buah (kelapa) itu... sungguh suatu hal yang sangat tidak baik meminum minuman dingin setelah berolah raga, tapi apa daya, hawa nafsu terlalu merajalela dalam diri ini... kembali kepada tempat duduk semula, sambil memandangi para "aktifis", yang kebanyak perempuan, itu. Tak berapa lama, sang buah pun datang. Alhamdulillah.
Kembali memandang para "aktifis" perempuan itu. Ntah kenapa, mataku tak bisa lepas dari mereka... kau tau kenapa?? ya ya ya... kalian yang se "ide" denganku pasti tau kenapa pandanganku tak bisa lepas dari mereka. Seandainya semua orang se "ide' denganku, akan ku akhiri saja tulisan ini, tapi sebagaimana janji Allah Swt. bahwa manusia itu bermacam-macam, "ide"nya pun bermacam-macam.. karena itu akan kujelaskan sedikit "ide" ku itu pada kalian, sedikit saja, karena kuyakin kita ini semua adalah makhluk yang cerdas, insya Allah.
"Ide" ku ini akan kujelaskan dalam tiga lapis, sedikit saja tentunya. Pada lapis pertama mungkin kalian akan berkomentar "oh begitu..." dengan nada datar. Pada lapis ketiga kuharap ekpresi yang lebih, mudah-mudahan, kita lihat saja. Dan bagi mereka yang se"ide" dengan ku sebaiknya tidak usah melanjutkan membaca tulisan ini, karena ini akan membosankan. hehehehe... just kidding, jangan cemberut gitu lah.
Lapis pertama.
Sebagian dari "aktifis" perempuan itu adalah golongan perempuan yang tidak memakai kerudung dan memakai baju ketat. Aku tidak meminta kalian untuk membayangkan bagaimana mereka saat berlari. Tidak!! jangan dibayangkan. :) hal itulah yang membuatku terus berpikir, apakah mereka tidak mendengar hadist ini:
"Ada dua golongan manusia yang menjadi penghuni neraka, yang sebelumnya aku tidak pernah melihatnya; yakni, sekelompok orang yang memiliki cambuk seperti ekor sapi yang digunakan untuk menyakiti umat manusia; dan wanita yang membuka auratnya dan berpakaian tipis merangsang berlenggak-lenggok dan berlagak, kepalanya digelung seperti punuk onta. Mereka tidak akan dapat masuk surga dan mencium baunya. Padahal, bau surga dapat tercium dari jarak sekian-sekian.”[HR. Imam Muslim].
Ya.. kuakui tidak hanya perempuan yang membuka aurat pada saat itu, laki-laki pun ada. Tapi, maaf saja, kali ini aku hanya ingin membahas tentang perempuan. Tenang, hanya sedikit saja.
"oh begitu..." (mungkin saja kalian berpikir demikian) :p
Lapis kedua.
Sebagian yang lain adalah wanita yang berjilbab, dengan baju kaus longgarnya.. terlihat sangat menutup aurat. Disatu mereka ingin melakukan aktifitas yang dapat membantu kesehatan dan tidak ingin ketinggalan gaul/tren namun disisi lain mereka ingin tetap menjaga aurat dan taat menjalankan perintah Allah Swt., yang berbunyi:
“Dan katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman: ’Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang biasa nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan khumur (kerudung)nya ke dadanya…"
Al-Qur’an surat Annur(24):31
Lapis ketiga.
lantas, apakah wanita yang membuka jilbabnya menjadi ahli neraka dan yang menutup auratnya menjadi ahli syurga. Itulah pandangan kebanyakan orang terhadap jilbab pada khususnya. Keinginan untuk tetap gaul dan eksis namun tidak melakukan kegiatan yang mengubar aurat telah memunculkan tren gaul islami. Benarkah? ya... berapa banyak sudah pragawati-pragawati yang bergaya dengan jilbab dan gamis mereka. Mereka tidak membuka aurat dan mereka juga tetap bisa menggapai keinginan mereka menjadi pragawati. Sangat mutualisme. Tapi sadarkah para wanita berjilbab itu? bahwa mereka ternyata tidak terlalu lebih baik dari mereka yang tidak berjilbab? hehehhee, pasti bingung, ok lah dijelaskan sedikit lagi. Silakan di cek di facebook masing2 / media sosial lainnya, berapa persentase teman-teman yang bejilbab dan yang tidak berjibab, bagi yang berdomisili di Aceh, rata-rata yang memasang foto berjilbab lebih banyak dari mereka yang mengumbar aurat... Alhamdulillah. Tapi ternyata tidak selesai disitu saja, dari teman-teman yang bejilbab itu, berapa banyak yang memasang foto jilbabnya tanpa bergaya??? silakan dihitung. Dapat kuberikan garansi bahwa hampir tidak ada yang memsang foto ijazahnya (foto tanpa ekspresi) di fb... jika pun ada, sedikit sekali. Foto-foto yang dipasang adalah foto-foto yang menarik. Berjilbab, tapi menarik. Kalau tidak menarik, tentu tidak akan dipasang. Sekali lagi, yang dipasang adalah foto-foto JILBAB yang menarik... Lantas, pertanyaan selanjutnya, jika memang untuk menarik perhatian mengapa memakai jilbab?? mengapa memakai baju yang besar-besar?? mengapa memakai manset?? karena tidak ingin laki-laki tertarik dengan lekuk tubuhnya bukan? Jadi jika menarik laki-laki dengan foto wajah "close-up" nya boleh-boleh saja...?? perhatikan hadist berikut ini:
"Abu Musa radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Setiap mata berzina dan seorang wanita jika memakai minyak wangi lalu lewat di sebuah majelis (perkumpulan), maka dia adalah wanita yang begini, begini, yaitu seorang wanita pezina”. HR. Tirmidzi dan dishahihkan di dalam kitab Shahih At Targhib wa At Tarhib, no. 2019.
hadist diatas melarang perempuang memakai minyak wangi, bukan supaya perempuan menjadi makhluk yang bau... bukan!! Secara luas dapat dipahami bahwa perempuan dilarang untuk menarik perhatian laki-laki.. itu inti hadistnya.
Begitulah kebanyakan wanita berjilbab di list teman fb ku... berjilbab fisik nya.... Sekarang, masih berani mencemoohkan mereka yang tidak memakai jilbab?? masih berani sinis dengan mereka yang memakai baju ketat..?? masih menganggap wanita berjilbab itu ahli syurga dan wanita yang tidak berjilbab itu ahli neraka?? masih beranikah?? hah?!!!
kuakhiri sajalah untuk lapis ketiga karena sepertinya sudah agak panjang, agak.... ;)
kuharap ekspresinya "lebih" dari lapis pertama... hehehehe... maaf jika tulisan ini monoton dan tidak menarik, apalagi membosankan.... ngomong2... apakah masih berpikir kita se"ide"...?? hm...
Note ini kuperuntukkan untuk para (sahabat) wanita ku... ya... semua teman wanitaku...
sekedar motivasi untuk para (sahabat) wanitaku:
“Ketika seorang wanita menunaikan sholat 5 waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya dan mematuhi suaminya, maka dia akan masuk surga dengan beberapa pintu yang dia inginkan.” (HR. Al Bukhari, Al Muwatta’ dan Musnad Imam Ahmad)
wallahu a'lam
(catatan ini merupah postingan lama dari facebook)






0 komentar:
Posting Komentar